Kantor Kelurahan Sukosari Dibobol Maling, Hanya LCD dan Hardisk Yang Dibawa
Madiun Kota, Investigasi : Maling sekarang tidak pandang lokasi, bahkan
perkantoran pun tetap digasak. Hal ini terjadi di Kantor Kelurahan Sukosari,
Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Senin (22/2/2016) malam dibobol pencuri.
Anehnya, dari banyak barang berharga di kantor yang baru dibangun sekitar satu
tahun itu, hanya kehilangan LCD dan hardisc saja. Diduga pelaku pencurian
mengincar data-data penting yang ada di dalam hardisc.
Setelah
mendengar kejadian itu, Suryono langsung mendatangi kantor kelurahan yang
berada di jalan Basuki Rahmad. Disana dirinya mengetahui jika LCD dan CPU yang
berada diruangannya telah raib diambil pencuri. Suryono pun mencoba untuk
mencari disekeliling kantor kelurahan dan hanya menemukan casing CPU yang
ditinggal pencuri.
Lurah Sukosari,
Suryono mengatakan, kejadian diperkirakan antara pukul 17.30 Wib hingga pukul
04.00 Wib. Pasalnya pada waktu itu, kantor sudah ditinggalkan pegawai dan hanya
tersisa penjaga saja. Suryono mengaku, dirinya awal kali mengetahui kejadian
itu saat ditelephone penjaga yang bernama Ardi sekitar pukul 04.58 Wib.
"Saya
terima laporan dari penjaga. Setelah subuhan saya buka HP, ternyata ada nomor
kelurahan. Lalu saya telephone penjaga. Dia bilang kalau komputernya nggak ada,"katanya,
Selasa (23/2/16).
Suryono
menuturkan, diduga pencuri yang lebih dari satu orang itu masuk melewati pagar
yang hanya tingginya sekitar 1 meter. Kemudian mencongkel jendela disebelah
timur. "Sepertinya lewat dari jendela timur, itu bekas dicongkel. Setelah
itu saya laporkan ke babinsa, kelihatanya babinsa lapor ke polres,"ucapnya
sembari menjelaskan kalau kerugian ditaksir sekitar Rp. 10 juta.
Sementara itu,
Satreskrim Polres Madiun Kota yang menerima laporan pencurian, langsung
melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi kantor kelurahan Selasa
(23/2/2016). Olah TKP yang dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim, AKP Masykur
menyisir ruang lurah serta ruang pelayanan. Dari Hasil Olah TKP, petugas
mengamankan barang bukti, diantaranya satu unit casing CPU. "Yang diambil
hanya perangkat Hardisk'nya, sedangkan lainnya diletakkan di belakang
kantor,"katanya usai melakukan olah TKP, Selasa(23/2/2016).
Saat ini petugas
masih melakukan penyelidikan untuk mendalami motif yang dilakukan pelaku
pencurian. Berdasarkan hasil olah TKP, petugas menduga aksi pembobolan ruang
kerja lurah Sukosari dilakukan dua orang. "Kemungkinan ini dilakukan dua
orang, yang satu badannya kecil yang satu sedang. Karena untuk menuju ke ruang
lurah dari ruang pelayanan kan sempit," tandasnya. (p-76)
Madiun Kota, Investigasi : Maling sekarang tidak pandang lokasi, bahkan
perkantoran pun tetap digasak. Hal ini terjadi di Kantor Kelurahan Sukosari,
Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Senin (22/2/2016) malam dibobol pencuri.
Anehnya, dari banyak barang berharga di kantor yang baru dibangun sekitar satu
tahun itu, hanya kehilangan LCD dan hardisc saja. Diduga pelaku pencurian
mengincar data-data penting yang ada di dalam hardisc.
Setelah
mendengar kejadian itu, Suryono langsung mendatangi kantor kelurahan yang
berada di jalan Basuki Rahmad. Disana dirinya mengetahui jika LCD dan CPU yang
berada diruangannya telah raib diambil pencuri. Suryono pun mencoba untuk
mencari disekeliling kantor kelurahan dan hanya menemukan casing CPU yang
ditinggal pencuri.
Lurah Sukosari,
Suryono mengatakan, kejadian diperkirakan antara pukul 17.30 Wib hingga pukul
04.00 Wib. Pasalnya pada waktu itu, kantor sudah ditinggalkan pegawai dan hanya
tersisa penjaga saja. Suryono mengaku, dirinya awal kali mengetahui kejadian
itu saat ditelephone penjaga yang bernama Ardi sekitar pukul 04.58 Wib.
"Saya
terima laporan dari penjaga. Setelah subuhan saya buka HP, ternyata ada nomor
kelurahan. Lalu saya telephone penjaga. Dia bilang kalau komputernya nggak ada,"katanya,
Selasa (23/2/16).
Suryono
menuturkan, diduga pencuri yang lebih dari satu orang itu masuk melewati pagar
yang hanya tingginya sekitar 1 meter. Kemudian mencongkel jendela disebelah
timur. "Sepertinya lewat dari jendela timur, itu bekas dicongkel. Setelah
itu saya laporkan ke babinsa, kelihatanya babinsa lapor ke polres,"ucapnya
sembari menjelaskan kalau kerugian ditaksir sekitar Rp. 10 juta.
Sementara itu,
Satreskrim Polres Madiun Kota yang menerima laporan pencurian, langsung
melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi kantor kelurahan Selasa
(23/2/2016). Olah TKP yang dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim, AKP Masykur
menyisir ruang lurah serta ruang pelayanan. Dari Hasil Olah TKP, petugas
mengamankan barang bukti, diantaranya satu unit casing CPU. "Yang diambil
hanya perangkat Hardisk'nya, sedangkan lainnya diletakkan di belakang
kantor,"katanya usai melakukan olah TKP, Selasa(23/2/2016).
Saat ini petugas
masih melakukan penyelidikan untuk mendalami motif yang dilakukan pelaku
pencurian. Berdasarkan hasil olah TKP, petugas menduga aksi pembobolan ruang
kerja lurah Sukosari dilakukan dua orang. "Kemungkinan ini dilakukan dua
orang, yang satu badannya kecil yang satu sedang. Karena untuk menuju ke ruang
lurah dari ruang pelayanan kan sempit," tandasnya. (p-76)