Ketua KPK Balik Kampung, Bumi Kelahiran Perlu Sentuhan
Magetan, Investigasi : Sabtu, 14 Mei 2016, Agus Rahardjo Ketua KPK hari ini menghadiri reuni
akbar SMAN 1 Magetan, dalam kesempatan ini Persatuan Pewarta Warga Indonesia
(PPWI) dan Ikatan Jurnalis Magetan (IJM) serta ormas Orang Indonesia (OI)
memanfaatkan moment yang langka ini untuk menyambut kedatangan putra daerah
yang berhasil menjadi orang nomer satu di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam kesempatan ini PPWI, IJM, dan Ormas OI membentangkan 4 spanduk
bertuliskan selamat datang kepada ketua kpk, serta beberapa pesan moral seperti
diantaranya tanah kelahiran butuh sentuhan, jangan lupakan Magetan, Warga
Magetan dukung KPK & Magetan harus bersih dari korupsi serta Magetan pelopor
anti korupsi bukan Antri korupsi.
Dalam wawancara dengan wartawan Agus raharjo mengatakan “KPK
membuka kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk melaporkan apabila
ada kejanggalan atau temuan dugaan korupsi melalui humas dan Dumas KPK, apabila
tindak pidana perlu ditangani KPK atau korupsi diatas 1 milyar maka KPK akan
segera menindaknya. Saat ditanya tentang dugaan korupsi diMagetan ketua KPK
mengaku belum mengetahui dan mempersilahkan melaporkan apabila mengetahui dan
menemukan dugaan korupsi, dan KPK akan segera menindak lanjuti laporan
masyarakat tersebut “pungkasnya.
Ketua Ikatan Jurnalis Magetan dan Pembina Persatuan Pewarta
Warga Indonesia Zahni SHI mengatakan” Selama ini kita tahu semua banyak
kasus korupsi di Magetan yang hanya berhenti di Magetan, dan harus ada
laporan atau pengaduan kepusat. Kami sebagai media hanya memberitakan dan nanti
akan ada komponen masyarakat lain yang harus melaporkan, kita memamanfaatkan
moment kedatangan ketua KPK ditanah kelahirannya dengan menyampaikan pesan
moral “pungkasnya. (sj/md)
Magetan, Investigasi : Sabtu, 14 Mei 2016, Agus Rahardjo Ketua KPK hari ini menghadiri reuni
akbar SMAN 1 Magetan, dalam kesempatan ini Persatuan Pewarta Warga Indonesia
(PPWI) dan Ikatan Jurnalis Magetan (IJM) serta ormas Orang Indonesia (OI)
memanfaatkan moment yang langka ini untuk menyambut kedatangan putra daerah
yang berhasil menjadi orang nomer satu di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam kesempatan ini PPWI, IJM, dan Ormas OI membentangkan 4 spanduk
bertuliskan selamat datang kepada ketua kpk, serta beberapa pesan moral seperti
diantaranya tanah kelahiran butuh sentuhan, jangan lupakan Magetan, Warga
Magetan dukung KPK & Magetan harus bersih dari korupsi serta Magetan pelopor
anti korupsi bukan Antri korupsi.
Dalam wawancara dengan wartawan Agus raharjo mengatakan “KPK
membuka kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk melaporkan apabila
ada kejanggalan atau temuan dugaan korupsi melalui humas dan Dumas KPK, apabila
tindak pidana perlu ditangani KPK atau korupsi diatas 1 milyar maka KPK akan
segera menindaknya. Saat ditanya tentang dugaan korupsi diMagetan ketua KPK
mengaku belum mengetahui dan mempersilahkan melaporkan apabila mengetahui dan
menemukan dugaan korupsi, dan KPK akan segera menindak lanjuti laporan
masyarakat tersebut “pungkasnya.
Ketua Ikatan Jurnalis Magetan dan Pembina Persatuan Pewarta
Warga Indonesia Zahni SHI mengatakan” Selama ini kita tahu semua banyak
kasus korupsi di Magetan yang hanya berhenti di Magetan, dan harus ada
laporan atau pengaduan kepusat. Kami sebagai media hanya memberitakan dan nanti
akan ada komponen masyarakat lain yang harus melaporkan, kita memamanfaatkan
moment kedatangan ketua KPK ditanah kelahirannya dengan menyampaikan pesan
moral “pungkasnya. (sj/md)