Bentengi Keimanan Anak dengan Ilmu Agama

Madiun, Investigasi : Untuk mengisi kegiatan selama bulan Ramadhan, Pemerintah Kabupaten Madiun melaksanakan kegiatan safari ramadhan. Pada putaran ke II kegiatan safari Ramadhan 1437 H / 2016 M Pemkab. Madiun, diselenggarakan di dua lokasi berbeda. Rombongan I dipimpin langsung oleh Bupati Madiun melaksanan ibadah Sholat Tarawih di Masjid At-Tauhid Ds. Klumutan Kec. Saradan dan rombongan ke II dipimpin oleh Wakil Bupati Madiun melaksanakan ibahda Sholat Tarawih di di Masjid Al-Falah Ds. Bakur Kec. Sawahan. Kamis 9 Juni 2016 
Sebagaimana biasa, setelah melaksanakan ibadah Sholat Tarawih, Bupati Madiun berkenan menyampaikan pesan pesan kepada jamaah. Pada kesempatan ini Bupati Madiun, H. Muhtarom, mengingatkan sebagai orang tua untuk tidak henti-hentinya mengawal putra putrinya. “Hal ini penting dilakukan karena pergaulan anak-anak remaja saat ini yang sudah sangat mengkhawatirkan. Kalau kita mengikuti pemberitaan dimedia massa tentang beberapa kasus/permasalahan yang dialami remaja mulai dari kriminalitas, sosial (pemerkosaan) dan juga tindakan kekerasan,” ungkap H. Muhtarom.
Dilanjutkan, sebagai orang tua harus bisa memberikan benteng/tameng kepada putra putri kita agar tidak sampai terjerumus pada perbuatan tidak baik. Dan benteng atau tameng yang paling baik adalah pendidikan agama. “Putra putri kita harus kita bekali dengan ilmu agama agar mereka bisa menjadi anak yang sholih dan sholikhah dan nantinya bisa menjadi generasi penerus perjuangan kita sekaligus bisa mendo’akan kedua orang tuanya,” tegasnya.
Terkait dengan keamanan Bupati Madiun menjelaskan, bahwa sebelum meninggalkan rumah untuk melaksanakan sholat tarawih hendaknya masyarakat selalu waspada. “Pastikan pintu dan jendela rumah kita sudah terkunci rapat, sepeda motor juga harus dikunci stang agar rumah tinggal kita tidak dimasuki orang yang tidak bertanggungjawab. Tidak hanya itu, pastikan pula kompor sudah mati untuk menghindari terjadinya kebakaran,” himbau Bupati Madiun.
Selanjutnya Bupati Madiun mengajak kepada seluruh jamaah agar pada saat Idul Fitri 1437 h nanti dapat memanfaatkan kesempatan itu untuk memperbanyak silaturahmi. Kalau biasanya silaturahmi hanya 2 hari, maka alangkah baiknya kalau Idul Fitri tahun ini tambah waktunya untuk mengunjungi sanak famili, orang tua, guru dan yang lainnya. “Karena pada momentum idul fitri orang akan begitu mudahnya memberikan maaf kepada kita tanpa bertanya apa salah kita. Dengan demikian gugur sudah dosa kita sesama manusia,” pungkasnya.

Pada kesempatan ini Bupati Madiun dan juga Wakil Bupati Madiun berkenan menyerahkan bantuan dari Badan Amil Zakat (BAZ) Kab. Madiun Al-Qur’an 5 exemplar, uang untuk perawatan masjid sebesar Rp.2.500.000,-. Selain itu juga diserahkan bantuan uang kepada 5 orang kaum duafa masing-masing menerima Rp. 200.000,-. (p-76)
Madiun, Investigasi : Untuk mengisi kegiatan selama bulan Ramadhan, Pemerintah Kabupaten Madiun melaksanakan kegiatan safari ramadhan. Pada putaran ke II kegiatan safari Ramadhan 1437 H / 2016 M Pemkab. Madiun, diselenggarakan di dua lokasi berbeda. Rombongan I dipimpin langsung oleh Bupati Madiun melaksanan ibadah Sholat Tarawih di Masjid At-Tauhid Ds. Klumutan Kec. Saradan dan rombongan ke II dipimpin oleh Wakil Bupati Madiun melaksanakan ibahda Sholat Tarawih di di Masjid Al-Falah Ds. Bakur Kec. Sawahan. Kamis 9 Juni 2016 
Sebagaimana biasa, setelah melaksanakan ibadah Sholat Tarawih, Bupati Madiun berkenan menyampaikan pesan pesan kepada jamaah. Pada kesempatan ini Bupati Madiun, H. Muhtarom, mengingatkan sebagai orang tua untuk tidak henti-hentinya mengawal putra putrinya. “Hal ini penting dilakukan karena pergaulan anak-anak remaja saat ini yang sudah sangat mengkhawatirkan. Kalau kita mengikuti pemberitaan dimedia massa tentang beberapa kasus/permasalahan yang dialami remaja mulai dari kriminalitas, sosial (pemerkosaan) dan juga tindakan kekerasan,” ungkap H. Muhtarom.
Dilanjutkan, sebagai orang tua harus bisa memberikan benteng/tameng kepada putra putri kita agar tidak sampai terjerumus pada perbuatan tidak baik. Dan benteng atau tameng yang paling baik adalah pendidikan agama. “Putra putri kita harus kita bekali dengan ilmu agama agar mereka bisa menjadi anak yang sholih dan sholikhah dan nantinya bisa menjadi generasi penerus perjuangan kita sekaligus bisa mendo’akan kedua orang tuanya,” tegasnya.
Terkait dengan keamanan Bupati Madiun menjelaskan, bahwa sebelum meninggalkan rumah untuk melaksanakan sholat tarawih hendaknya masyarakat selalu waspada. “Pastikan pintu dan jendela rumah kita sudah terkunci rapat, sepeda motor juga harus dikunci stang agar rumah tinggal kita tidak dimasuki orang yang tidak bertanggungjawab. Tidak hanya itu, pastikan pula kompor sudah mati untuk menghindari terjadinya kebakaran,” himbau Bupati Madiun.
Selanjutnya Bupati Madiun mengajak kepada seluruh jamaah agar pada saat Idul Fitri 1437 h nanti dapat memanfaatkan kesempatan itu untuk memperbanyak silaturahmi. Kalau biasanya silaturahmi hanya 2 hari, maka alangkah baiknya kalau Idul Fitri tahun ini tambah waktunya untuk mengunjungi sanak famili, orang tua, guru dan yang lainnya. “Karena pada momentum idul fitri orang akan begitu mudahnya memberikan maaf kepada kita tanpa bertanya apa salah kita. Dengan demikian gugur sudah dosa kita sesama manusia,” pungkasnya.

Pada kesempatan ini Bupati Madiun dan juga Wakil Bupati Madiun berkenan menyerahkan bantuan dari Badan Amil Zakat (BAZ) Kab. Madiun Al-Qur’an 5 exemplar, uang untuk perawatan masjid sebesar Rp.2.500.000,-. Selain itu juga diserahkan bantuan uang kepada 5 orang kaum duafa masing-masing menerima Rp. 200.000,-. (p-76)
Baca
 
Investigasi New Biro Madiun. Alamat Jl. Gemah Ripah No. 30 Dolopo Kabupaten Madiun. Telp. 081249410099
Support : PT. INSAN MANDIRI PERMATA
Copyright © 2014. Investigasi New Madiun
Template Edited by Investigasi Biro Madiun
Telp/Message : 081249410099 | 0856 0449 9100