Desa Sumbergandu Gencar Laksanakan Pembangunan di Berbagai Sektor
Madiun, Investigasi : Desa Sumbergandu merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan
Pilangkenceng, Kabupaten Madiun yang berpenduduk kurang lebih sekitar 3 ribu
jiwa yang tersebar di 3 dusun yaitu Dusun I, II dan II. Untuk menunjang laju
pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut, Pemerintah Desa Sumbergandu, Kecamatan
Pilangkenceng gencar melaksanakan pembangunan.
Dalam satu tahun ini, Pemerintah Desa Sumbergandu tercatat melaksanakan
pembangunan seperti rabat jalan di Dusun III tepatnya di RT 19 dan 20 dengan
panjang 376 meter secara melingkar. Pembangunan rabat jalan ini menelan
anggaran dari Dana Desa sebesar Rp. 98,7 juta.
Selain melakukan rabat jalan, Pemerintah Desa Sumbergandu juga membangun
Talud (saluran air) di RT 11 dengan panjang 100 meter dikanan kiri jalan dan menelan
anggaran sebesar Rp. 63,4 juta.tidak cukup itu, di RT 6 dan 7, Pemerintah Desa
Sumbergandu juga membangun saluran irigasi sepanjang 430 meter yang menelan
anggaran 146 juta. Semua proyek tersebut sekarang ini sudah selesai
pengerjaannya seratus persen.
Saat ditemui diruangannya, Slamet Joko Santoso, Kades Sumbergandu
mengatakan bahwa saat ini pihak Pemerintah Desa Sumbergandu akan melaksanakan
pembangunan saluran air di RT 8 dengan panjang sekitar 493 meter. “Pembangunan
ini akan dianggarkan sebesar Rp. 200 juta,” ungkapnya. Kamis (27/10/16)
Dijelaskan, pembangunan ini dilaksanakan atas usulan dari masyarakat
setiap dusun melalui musyawarah dusun. Pembangunan dilaksanakan ditahun
berikutnya menurut skala prioritas. “Jadi semua usulan akan ditampung dan
dikaji menurut skala prioritas jadi kalau dianggap itu penting ya harus
dilaksanakan,” tegas Slamet Joko Santoso.
Terkait dengan pembangunan talud dibeberapa titik, Slamet Joko Santoso
menjelaskan bahwa diwilayahnya kalau hujan turun pasti airnya menggenang
dijalan dan bias mengakibatkan banjir sesaat, maka dari itu, disetiap titik
yang selalu digenangi air, maka akan dibuatkan saluran air sehingga genangan
air cepat hilang. “Kemarin di RT 11 terjadi longsor saat hujan turun bahkan
hamper menggerus rumah warga,” ungkapnya.
Pihaknya mewakili masyarakat Desa Sumbergandu mengucapkan terima kasih
pada pemerinbtah Karena telah mengucurkan Dana Desa yangmemiliki arti penting
bagi pembangunan di Desa Sumbergandu. Tahun depan pihak Pemerintah Desa
Sumbergandu akan melaksanakan pembangunan jalan. “Untuk tahun 2017, program
kita akan menyasar atau kita prioritaskan pada jalan desa yang sudah rusak
ini,” lanjutnya.
Kedepan diharapkan kucuran dana melalui Dana Desa ini tetap berlanjut
sehingga pembangunan fisik maupun pemberdayaan masyarakat Desa Sumbergandu bisa
dilaksanakan. (p-76)
Madiun, Investigasi : Desa Sumbergandu merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan
Pilangkenceng, Kabupaten Madiun yang berpenduduk kurang lebih sekitar 3 ribu
jiwa yang tersebar di 3 dusun yaitu Dusun I, II dan II. Untuk menunjang laju
pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut, Pemerintah Desa Sumbergandu, Kecamatan
Pilangkenceng gencar melaksanakan pembangunan.
Dalam satu tahun ini, Pemerintah Desa Sumbergandu tercatat melaksanakan
pembangunan seperti rabat jalan di Dusun III tepatnya di RT 19 dan 20 dengan
panjang 376 meter secara melingkar. Pembangunan rabat jalan ini menelan
anggaran dari Dana Desa sebesar Rp. 98,7 juta.
Selain melakukan rabat jalan, Pemerintah Desa Sumbergandu juga membangun
Talud (saluran air) di RT 11 dengan panjang 100 meter dikanan kiri jalan dan menelan
anggaran sebesar Rp. 63,4 juta.tidak cukup itu, di RT 6 dan 7, Pemerintah Desa
Sumbergandu juga membangun saluran irigasi sepanjang 430 meter yang menelan
anggaran 146 juta. Semua proyek tersebut sekarang ini sudah selesai
pengerjaannya seratus persen.
Saat ditemui diruangannya, Slamet Joko Santoso, Kades Sumbergandu
mengatakan bahwa saat ini pihak Pemerintah Desa Sumbergandu akan melaksanakan
pembangunan saluran air di RT 8 dengan panjang sekitar 493 meter. “Pembangunan
ini akan dianggarkan sebesar Rp. 200 juta,” ungkapnya. Kamis (27/10/16)
Dijelaskan, pembangunan ini dilaksanakan atas usulan dari masyarakat
setiap dusun melalui musyawarah dusun. Pembangunan dilaksanakan ditahun
berikutnya menurut skala prioritas. “Jadi semua usulan akan ditampung dan
dikaji menurut skala prioritas jadi kalau dianggap itu penting ya harus
dilaksanakan,” tegas Slamet Joko Santoso.
Terkait dengan pembangunan talud dibeberapa titik, Slamet Joko Santoso
menjelaskan bahwa diwilayahnya kalau hujan turun pasti airnya menggenang
dijalan dan bias mengakibatkan banjir sesaat, maka dari itu, disetiap titik
yang selalu digenangi air, maka akan dibuatkan saluran air sehingga genangan
air cepat hilang. “Kemarin di RT 11 terjadi longsor saat hujan turun bahkan
hamper menggerus rumah warga,” ungkapnya.
Pihaknya mewakili masyarakat Desa Sumbergandu mengucapkan terima kasih
pada pemerinbtah Karena telah mengucurkan Dana Desa yangmemiliki arti penting
bagi pembangunan di Desa Sumbergandu. Tahun depan pihak Pemerintah Desa
Sumbergandu akan melaksanakan pembangunan jalan. “Untuk tahun 2017, program
kita akan menyasar atau kita prioritaskan pada jalan desa yang sudah rusak
ini,” lanjutnya.
Kedepan diharapkan kucuran dana melalui Dana Desa ini tetap berlanjut
sehingga pembangunan fisik maupun pemberdayaan masyarakat Desa Sumbergandu bisa
dilaksanakan. (p-76)